Dampak baik-buruk Games bagi anak sekolah

        Games memang sangat menyenangkan bagi setiap orang. Tetapi game yang baik tidak butuh membutuhkan energy sampai berlebihan. Bagi anak sekolah tentu game sangat mereka sukai untuk mengisi waktu luang tetapi jika terlalu sering akan berdampak bagi kehidupan anak tersebut.
Dampak negatif :

• Mengubah pola pikri anak menjadi serba mudah dan tidak mau berusaha
• Dapat menimbulkan kecanduan
• Konsentrasi di sekolah terganggu
• Bolos sekolah
• Mencuri uang untuk main
• Nilai pelajaran turun

Tapi dari hal tersebut ada pula dampak positifnya yakni:

• Membuat anak tidak jenuh 
• Melatih kecerdasan intelektual anak 
• Menghilangkan stress yang berlebihan

Nah sekarang kita tau kan hasil dari bermain game yang berlebihan

Read More

Tes IQmu di game ini

Tes IQmu di game ini 


baca cerita ini terlebih dahulu


Alkisah ada Keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, 2 Putra dan 2 Putri tersesat di Hutan Belantara, di hutan itu juga ada Polisi yang baru saja menangkap Penjahat...


Akhirnya keluarga itu ketemu juga jalan keluar dari hutan belantara itu, sayangnya harus menyeberangi Sungai yang cukup dalam, Secara tidak sengaja Keluarga itu bertemu dengan Polisi dan Penjahat pada saat mau nyebrangin sungai...


Kebetulan di pinggir sungai hanya ada satu perahu..."


Nah coba pikirkan bagaimana menyeberangkan keluarga, polisi dan penjahat ???


Ada ketentuannya :


1. Yang bisa mengemudikan perahu cuma Ayah, Ibu atau Polisi
2. Satu Perahu cuma muat dua Orang
3. Ayah tidak boleh ditinggal bersama Putrinya, 
karena putrinya akan dipukul oleh Ayah
4. Ibu tidak boleh ditinggal bersama Putranya, 
karena nantinya putrinya aka dipukul oleh Ibu
5. Namun demikian, apabila ada Ayah dan Ibu,
maka Putra dan Putri aman
6. Penjahat tidak boleh ditinggal oleh Polisi, 
Karena bisa memukul siapa saja 
7. Tiap orang mesti bisa nyebrang semua, ga boleh ada yg ditinggali


kalo udah ngerti penjelasaannya silakan maenkan gamenya

Read More

AIR Elastis

        Dikembangkan di Tokyo University, materi baru ini sebagian besar terdiri atas air (95%) dengan tambahan dua gram tanah liat dan bahan organik. Menyerupai zat yang dihasilkan agar-agar atau gel, namun sangat elastis dan transparan.

       Penemuan ini awalnya terungkap minggu lalu dalam edisi terbaru majalah ilmiah Nature. Menurut para ilmuwan Jepang, bahan baru ini sangat aman untuk lingkungan dan manusia, dan sangat mungkin untuk menjadi salah satu media penting dalam teknologi kedokteran untuk menolong yang terluka atau menyelesaikan pembedahan yang aman (seperti menggantikan bagian-bagian tubuh yang dipotong).
       Bahkan dengan meningkatkan densitasnya, material baru ini dapat digunakan untuk menghasilkan “bahan plastik ekologis,” atau bisa menggantikan plastik sama sekali. Tahap ini masih dalam penelitian hingga September 2010. Namun jika berhasil, para ilmuwan mungkin telah menemukan sebuah terobosan untuk membuat dunia sedikit lebih hijau.

Read More